DDI Sulsel Dakwah, Pendidikan dan Sosial
Makassar, ddisulsel.or.id – Dalam rangka penguatan organisasi, Pengurus Wilayah Darud Dakwah Wal Irsyad (PW-DDI) Sulawesi Selatan menggelar rapat koordinasi (rakor) sekaligus konsolidasi antar lembaga, Sabtu (21/9/2025).
Bertempat di kantor sekretariat DDI Sulsel, Jln. AP. Pettarani Kompleks Ruko Zamrud, acara ini membahas sejumlah agenda penting, di antaranya sosialisasi unit usaha Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) DDI serta program Kartu Tanda Anggota (KTA) bagi warga Addariyah.
Sekretaris Umum DDI Sulsel, Prof Dr H Muammar Bakry, saat memimpin rapat, membuka kegiatan dengan suasana santai sembari menikmati kopi sore bersama jajaran pengurus, alumni, serta puluhan perwakilan koordinator bidang dan ketua pengurus daerah. Dalam arahannya, Prof Muammar yang juga Ketua FKUB Sulsel, menekankan pentingnya unit usaha dalam organisasi, dan kali ini dirinya mengenalkan KBIHU dengan nama Addariyah Lil Haj Wal Umrah sebagai unit usaha resmi milik DDI, sekaligus menyampaikan program Pengurus Besar DDI yakni KTA bagi guru, pelajar, dan alumni DDI se-Indonesia.
“Melalui KTA ini, kita ingin membangun database yang jelas, agar terlihat seberapa luas warga Addariyah yang tersebar di seluruh Indonesia,” ungkap Prof Muammar.
Agenda KTA ini juga mendapat berbagai masukan. Ketua PD DDI Makassar, Ahmad Taslim, mengusulkan agar program KTA dapat melibatkan Kakan Kemenag sehingga instruksinya lebih kuat dan persuasif. Ia juga menyarankan agar KTA bisa otomatis menjadi kartu pelajar bagi siswa Madrasah di bawah naungan DDI.
Tak hanya soal KTA, rakor ini juga membahas agenda pelantikan pengurus daerah yang belum terlaksana. Ketua PD DDI Gowa, Dr Hj Aisyah Arsyad, mengusulkan agar pelantikan dilakukan serentak di satu tempat saja dan untuk Makassar, Gowa, dan Takalar, itu bersamaan. Usulan itu pun disepakati, dengan rencana pelantikan digelar pada akhir Oktober mendatang, sekitar tanggal 25.
Dengan adanya rakor ini, PW DDI Sulsel berharap konsolidasi organisasi semakin solid, dan langkah-langkah strategis seperti KBIHU serta KTA dapat memperkuat silaturahmi dan kiprah DDI di tengah masyarakat.
